7 Penyebab Sinusitis – Sinusitis adalah peradangan di lapisan sinus, yaitu rongga kecil yang saling terhubung melalui saluran udara di dalam tulang tengkorak. Sinustis bisa di alami oleh semua orang, baik anak anak maupun orang dewasa.
Secara umum, sinustis dapat disebabkan oleh infeksi maupun iritasi. Kedua hal ini dapat menyebabkan dinding sinus meredang dan membengkak, sehingga menurunkan fungsi sinus.
Berbagai Penyebab Sinutis
Sinus yang sehat memproduksi lendir untuk melembapkan rongga sinus dan hidung serta menangkap hidung serta menagkap debu dan kuman. Rongga hidung dan sinus di hubungkan oleh lubang kecil bernama ostium. Melalui ostium ini, udara yang masuk ke hidung juga disirkulasikan ke sinus untuk di saring. Namun, sinus bisa meradang dan terganggu fungsinya karena beberapa hal. Berikut adalah beberapa hal yang bisa menjadi penyebab sinusitis
1. Infeksi Virus
Infeksi Virus adalah penyebab sinutis yang paling sering terjadi. Virus ini bisa menyebabkan dinding sinus mengalami pembengkakan, sehingga menyumbat ostium yang seharusnya menjadi tempat keluarnya lendir. Akibatnya, lendir menumpuk di dalam rongga sinus
2. Infeksi Bakteri
Meski jarang terjadi, infeksi bakteri juga bisa menjadi penyebab sinusitis. Bakteri yang masuk ke hidung dapat menyebabkan produksi lendir berlebih, sehingga terjadilah penumpukan lendir yang sulit dikeluarkan di dalam sinus
3. Infeksi Jamur
Penyebab sinusitis lainnya adalah infeksi jamur. Apergillus merupakan jenis jamur yang paling sering menyebabkan sinusitis. Sinusitis akibat infeksi jamur lebih rentan terjadi pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Baca Juga : https://kamalinews.id/ketahui-manfaat-susu-untuk-sistem-imun-tubuh/
4. Alergi
Alergi debu, serbuk sari, tungau, dan bulu hewan dapat menyebabkan rhintis alergi. Kondisi ini menyebabkan pembengkakan dinding hidung sehingga menyumbat ostium.
Di samping itu, alergi juga dapat meningkatkan produksi lendir. Kombinasi kedua kondisi ini menyebabkan lendir berlebih menumpuk di dalam sinus. Akibatnya, bakteri jadi lebih mudah tumbuh dan terjadilah sinustis.
5. Polip Hidung
Polip dapat tumbuh di dalam hidung atau sinus. Dimana pun lokasinya, polip bisa menyebabkan tersumbatnya ostium dan menghalangi keluar lendir dari sinus. Penumpukan lendir ini dapat menyebabkan peradangan yang pada akhirnya memicu sinusitis.
6. Polusi Udara
Berbagai polutan di udara, seperti debu, asap rokok, polusi udara, dan bau menyengat, diketahui dapat mengiritasi saluran hidung. Irtasi ini juga bisa menyebabkan peradangan yang kemudian meningkatkan risiko terjadinya sinusitis/
7. Udara Kering
Udara kering dapat mengakibatkan lendir menjadi kental sehingga lebih sulit untuk di keluarkan dari sinus. Penumpukan lendir ini dapat menjadi penyebab sinusitis.
Cara Mengatasi Sinusitis
Sinusitis bisa di obati secara mandiri di rumah atau dengan menggunakan obat obatan dari dokter.
Penanganan sinusitis secara mandiri di rumah biasanya di lakukan untuk kasus sinusitis yang ringan. Berikut adalah beberapa cara mengatasi sinus di rumah
- Beristirahat yang cukup
- Minum banyak air setidaknya 8 gelas sehari untuk membantu mengencerkan lendir
- Menghindari pemicu alergi, seperti bulu binatang dan serbuk tanaman
- Tidak merokok dan menghindari paparan asap rokok
- Membersihkan hidung dengan larutan air garam untuk meredakan pembengkakan
- Menggunakan humidifier untuk melembabkan udara, terutama jika anda sering menghabiskan waktu di ruangan ber AC